Kawah Ijen adalah objek wisata yang terdapat di Bondowoso, Jawa Timur. Kawah ijen menyajikan pemandangan yang sangat indah dan khas serta memiliki kandungan hidrogen klorida dan asam belerang yang tinggi. Ada berbagai fakta menakjubkan tentang objek wisata Kawah Ijen. Yang pertama adalah kawah ini menyemburkan sangat banyak sulfur, bahkan hingga 4 ton setiap harinya. Di Negara lain juga terdapat Gunung yang memiliki karakter serupa dengan Kawah Ijen. Misalnya saja Gunung gunung Poas di Costa Rika dan Gunung Kusatsu-Shirane di Jepang.
Akses jalan menuju ke objek wisata Kawah Ijen sudah cukup baik, anda bisa datang kesini dengan kendaraan pribadi atau angkutan umum. Fasilitas penginapan juga sudah tersedia. Jadi sebelum mendaki, anda bisa istirahat sejenak untuk mengumpulkan tenaga sebelum menjadi. Dari terminal bawah ke puncak kawah jaraknya sekitar 3 km. Berjalan sejauh ini cukup melelahkan apalagi bagi anda yang tidak terbiasa. Mobil biasa tidak bisa langsung naik keatas, disini hanya tersedia motor trail dan sepeda gunung.
Oleh sebab itu anda harus benar-benar mempersiapkan fisik sebelum naik ke puncak Kawah Ijen. Kendaraan besar tidak bisa naik karena kondisi jalan tidak terlalu bagus. Saat naik ke puncak Kawah Ijen, jangan lupa membawa masker karena kandungan belerang disini sangat kuat. Anda bisa merasa pusing jika tidak pernah menghirupnya.
Satu fakta menarik tentang objek wisata Kawah Ijen, yaitu memiliki danau asam terluas di Dunia. Asam yang terdapat di danau ini berasal dari pencampuran gas yang keluar dari perut bumi dengan air hujan. Dengan kedalaman 212 m, Danau ini memiliki kandungan asam sulfat, aluminium sulfat, dan hidrogen klorida yang tinggi. Pemandangan
Kawah Ijen yang indah semakin terlihat nyata di pagi hari. Datanglah kesini saat fajar belum menyingsing, anda akan melihat semburan asap yang sangat kuat keluar dari mulut kawah. Ini adalah momen yang sangat berharga dan menakjubkan, jadi jangan heran jika anda menemukan wisatawan lain datang kemari pada pagi hari.
Melihat dari proses pembentukannya, Kawah ijen terjadi setelah Gunung Ijen Meletus. Letusan Gunung Berapi bisa menyisakan lubang yang sangat besar. Kawah tersebut terisi oleh air hujan dan bercampur dengan gas yang keluar dari perut gunung. Warna kawah ijen mirip dengan salah satu warna air di Danau Kelimutu, yaitu hijau toska. Selain pemandangan kawahnya yang indah, anda juga bisa melihat lapangan solfatara di sebelah selatan. Daerah ini memiliki kandungan sulfur yang tinggi sehingga akan tercium bau menyengat jika anda berada di sekitarnya.
Di sekitar Kawah Ijen juga terdapat sebuah Dam yang berasal dari peninggalan jaman Belanda. Dulunya bangunan ini difungsikan untuk mengatur ketinggian air, namun sekarang tidak lagi karena bagian bawahnya bocor. Pemandangan lain di sekitar Kawah Ijen adalah lelehan fumarol berwarna kuning cerah.
Itu tadi info wisata ke Objek Wisata Kawah Ijen. Selamat berlibur dan semoga liburan anda menyenangkan.